NEWS & ENTERTAINMENT MEDIA

Contact online

Website AG CYBER TV tidak bisa di akses tanpa Javascript
Silahkan Aktifkan Javascript di browser Anda !!Subscribe Us


Semua karya otentik dari AG Cyber TV di proteksi ,
tidak diperbolehkan mengambil sebagian atau keseluruhan isi berita asli karya kami tanpa izin redaksi.

Siraman Sedudo 2025 Diserbu Ribuan Warga, Airnya Diyakini Bawa Jodoh dan Awet Muda!



Bupati bersama seluruh pejabat

Nganjuk, – Aroma dupa dan suara gamelan mengalun syahdu menyambut ribuan warga yang memadati kawasan Air Terjun Sedudo, Desa Ngliman, Kecamatan Sawahan, Sabtu Kliwon ini. Tradisi sakral Siraman Sedudo kembali digelar dengan penuh semarak, bertepatan dengan bulan Suro dalam kalender Jawa. (12/7/2025)

Siapa sangka, air terjun setinggi 105 meter itu bukan cuma memukau mata, tapi juga dipercaya membawa berkah, mendatangkan jodoh, bahkan membuat awet muda! Tak heran jika ribuan orang, dari warga lokal hingga wisatawan luar kota, rela berdesak-desakan demi bisa ikut dalam siraman penuh makna ini.

Sejak pagi buta, jalanan menuju kawasan wisata sudah padat oleh kendaraan. Aroma semangat dan spiritualitas bercampur menjadi satu. Prosesi sedekah bumi, doa bersama, hingga ritual siraman oleh tokoh adat menjadi puncak yang ditunggu-tunggu. Bahkan ada pengunjung yang nekat mandi langsung di kolam alami di bawah guyuran air terjun, berharap tuahnya melekat!

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Nganjuk menyampaikan terima kasih atas partisipasi masyarakat. Ia menegaskan bahwa acara ini sepenuhnya dibiayai dari anggaran pemerintah daerah sebagai bentuk nyata pelestarian budaya sekaligus promosi wisata unggulan Nganjuk.

Sementara itu, Bupati Nganjuk, Dr. Drs. Marhaen Djumadi, SE, SH, MM, MBA, tak ketinggalan memberi warna tersendiri. Di hadapan ribuan hadirin, ia mengatakan:

“Air Sedudo ini dipercaya sejak zaman Majapahit. Bisa mendatangkan jodoh, rezeki, dan awet muda. Tapi jangan cuma cuci muka, harus mandi sekalian biar khasiatnya maksimal,” ujarnya disambut gelak tawa pengunjung.

Bupati juga melempar wacana agar ke depan Siraman Sedudo digelar malam hari, tepat pada tanggal 1 atau 15 bulan Jawa, demi menambah nuansa magis dan spiritual.

Acara ditutup dengan pertunjukan kesenian tradisional, siraman simbolik, dan doa bersama yang berlangsung khidmat namun tetap hangat. Siraman Sedudo 2025 benar-benar jadi magnet budaya sekaligus destinasi spiritual yang tak boleh dilewatkan.

Editor : Sari