Nganjuk — Jalan penghubung antardesa di wilayah Desa Jintel, Kecamatan Gondang, Kabupaten Nganjuk, ambles dan membahayakan akses warga. Menanggapi hal tersebut, Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi, melakukan inspeksi mendadak pada Rabu (14/5/2025) sore.
Lokasi jalan ambles berada di kawasan padat penduduk dan merupakan jalur utama mobilitas masyarakat sekitar. Bupati Marhaen menyatakan kekhawatirannya akan dampak yang lebih buruk jika tidak segera dilakukan penanganan.
“Kalau dibiarkan dan tidak cepat ditangani, ke depan bisa bergeser lebih parah dan membahayakan warga sekitar,” ujarnya saat meninjau lokasi.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Marhaen didampingi oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Nganjuk. Ia langsung menginstruksikan Kepala Bidang Bina Marga untuk menyiapkan langkah teknis percepatan perbaikan.
“Ini segera ditangani. Solusinya dibuat jalur alternatif yang harus selesai dalam tiga hari,” tegasnya.
Sebagai solusi jangka panjang, Bupati menyampaikan rencana pembangunan terasering di lokasi ambles serta pemasangan pagar penahan agar lebih kokoh dan tahan lama.
“Karena ini satu-satunya jalan penghubung antardesa, maka harus ditangani cepat. Kami juga menyiapkan jalan alternatif tambahan agar masyarakat memiliki dua akses,” tuturnya.
Hingga berita ini diturunkan, dinas terkait telah meninjau ulang titik-titik rawan dan menyiapkan alat berat serta material perbaikan untuk percepatan proses rekonstruksi.