NEWS & ENTERTAINMENT MEDIA

Contact online

Website AG CYBER TV tidak bisa di akses tanpa Javascript
Silahkan Aktifkan Javascript di browser Anda !!Subscribe Us


Semua karya otentik dari AG Cyber TV di proteksi ,
tidak diperbolehkan mengambil sebagian atau keseluruhan isi berita asli karya kami tanpa izin redaksi.

Tak Gentar Terpeleset, Aipda Sunaryo Konsisten Beternak Kambing Dorper di Nganjuk


Kang Naryo Dengan Kambing Peliharaannya

NGANJUK – Meski berstatus sebagai anggota Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Nganjuk, Aipda Sunaryo tetap konsisten mengembangkan usaha ternak kambing yang ditekuninya sejak 2022. Jatuh bangun dalam dunia wirausaha, termasuk tertipu hingga terjerat utang bank, tidak menyurutkan semangatnya untuk terus maju.

Ditemui di kediamannya di Dusun Putat Malang, Desa Sambirejo, Kecamatan Tanjunganom, Senin (6/5), pria yang akrab disapa Naryo ini tengah sibuk memandikan kambing-kambingnya di halaman belakang. Dengan telaten, ia menggosok badan kambing jenis dorper yang terkenal akan kualitas dagingnya, dibantu dua pekerjanya.

Kandang kambing milik Naryo terawat cukup bersih. Tidak tercium aroma menyengat khas hewan ternak. Di sisi utara kandang, puluhan drum plastik biru tampak berjajar rapi, berisi pakan fermentasi hasil racikan sendiri.

"Drum ini harus tertutup rapat. Kalau sampai terbuka, pakannya bisa busuk dan gagal fermentasi," jelas Naryo.

Pakan fermentasi tersebut terbuat dari jagung beserta batang dan daunnya yang telah dicacah, pohon kedelai kering, kulit ari kedelai (klecep), serta bekatul. Untuk menjaga kualitas, setiap drum diberi label tanggal pembuatan.

“Kalau mengandalkan pakan hijauan terus, tidak akan mencukupi,” kata ayah tiga anak itu sambil tersenyum.

Sebelum menekuni ternak kambing, Naryo telah mencoba berbagai jenis usaha ternak sejak 2009, tak lama setelah kembali ke kampung halaman usai bertugas di Bogor. Meski sempat mengalami kerugian, semangatnya tak pernah surut. Kini, usaha kambing pembesarannya mulai menunjukkan hasil.

Ketekunan dan kerja keras Naryo menjadi inspirasi bagi masyarakat, bahwa profesi sebagai aparat tidak menghalangi untuk mandiri secara ekonomi melalui wirausaha. Sr